Tahukah kamu? Pada awal pandemi, banyak orang kehilangan pekerjaan dan akibatnya memulai usaha kecil-kecilan. Sebagian besar usaha ini melibatkan penjualan makanan atau barang-barang penting. Setiap hari, banyak orang yang mempromosikan atau menawarkan barang mereka untuk dijual.

Intinya, membuka usaha selalu diminati. Bidang ini tidak hanya menarik mereka yang memilih menjadi wirausaha berdedikasi tetapi juga karyawan kantoran yang ingin meningkatkan pendapatan mereka. Faktanya, beberapa karyawan memperoleh penghasilan lebih banyak dari bisnis sampingan mereka dibandingkan dari gaji utama mereka.

Pilihan Sumber Modal Usaha

Sebenarnya, siapapun bisa buka usaha. Hanya saja, masih ada yang takut rugi atau bingung mencari modal usaha. Namun, tenang saja modal usaha bisa berasal dari mana saja, di antaranya:

Dana pribadi 

Uang yang kamu punya dapat dijadikan sebagai modal usaha kamu. Bisa berasal dari tabungan, gaji bulanan, atau hasil jual barang. Sekalipun jumlahnya tidak besar, namun masih cukup untuk meluncurkan usaha kecil-kecilan sesuai dengan modal yang kamu miliki. 

Dengan menggunakan dana sendiri, kamu juga dapat memperoleh keuntungan secara penuh. Wajar, karena modalnya berasal dari kantong pribadi. Sebaliknya, kalau ada rugi. Maka, kamu juga harus menanggungnya sendirian. 

Keluarga atau teman 

Jika dana pribadi kamu dirasa tidak mencukupi, kamu mempunyai pilihan untuk mencari dana tambahan dari keluarga, teman, atau kolega melalui usaha patungan. Hal ini melibatkan mengundang mereka untuk menginvestasikan modal, sehingga meningkatkan keseluruhan pendanaan yang tersedia. Setiap keuntungan yang dihasilkan kemudian dapat didistribusikan sesuai dengan ketentuan yang disepakati.

Baca juga: 6 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengajukan Pinjaman Uang Online

Investor 

Sebenarnya siapapun itu, mereka yang menanamkan modal ke usahamu bisa disebut investor. Mereka menyediakan modal yang diperlukan untuk memulai, ekspansi, dan kemajuan bisnis. Kamu hanya perlu menjalankan usaha saja. Dukungan finansial dari investor bisa digunakan untuk apa saja. Tentunya yang berkaitan dengan usaha, misalnya sewa tempat, beli bahan baku, gaji karyawan, hingga marketing.  

Biasanya juga para investor akan membimbing kamu untuk bisa mengembangkan usaha. Selain itu, kamu juga bisa berbagi risiko usaha. Namun, ketika usaha tersebut menghasilkan keuntungan. Investor juga berhak menikmati keuntungan tersebut. 

Modal Ventura

Ada juga institusi yang khusus untuk menyalurkan modal kepada perusahaan baru yang dirasa punya prospek bagus, yaitu perusahaan modal ventura. 

Perusahaan modal ventura adalah suatu lembaga atau badan usaha yang khusus melakukan penanaman modal dengan cara memberikan pendanaan atau menyuntikkan modal pada suatu perusahaan atau usaha untuk jangka waktu tertentu. 

Nilai investasinya cukup besar. Namun, biasanya mereka memilih perusahaan atau usaha yang punya potensi besar. 

Bank atau lembaga keuangan lainnya 

Bank menawarkan berbagai jenis pinjaman, untuk berbagai tujuan mulai dari rumah, usaha, dan kendaraan. Banyak pelaku usaha yang memanfaatkan produk pinjaman untuk memulai atau mengembangkan usaha. 

Tak heran, produk pinjaman usaha ini telah banyak membantu UMKM untuk berkembang. Sehingga modal bukan lagi halangan untuk menjalankan usaha. Karena ada banyak cara untuk mendapatkannya. 

Jika produk tabungan memberikan bunga kepada nasabah, produk pinjaman mengharuskan nasabah membayar bunga kepada bank. Suku bunga, jumlah pinjaman, jangka waktu, dan ketentuan lainnya berbeda-beda di setiap bank. Penting untuk menggunakan produk pinjaman dengan bijak dan memastikan pembayaran cicilan tepat waktu.

Pinjaman Modal Kerja Neo Pinjam dari Bank Neo Commerce

Jika kamu sudah siap buka usaha tetapi masih terhalang modal, Neo Pinjam dari Bank Neo Commerce bisa jadi pilihan. 

Melalui aplikasi neobank, kamu dapat dengan mudah mengajukan pinjaman modal kerja untuk memenuhi kebutuhan keuangan yang mendesak. Neo Borrowing dalam aplikasi neobank sangat aman karena Neo Commerce Bank beroperasi di bawah izin dan pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Tidak hanya prosesnya yang praktis, tetapi juga menawarkan pengalaman pengajuan pinjaman yang cepat dan mudah, semuanya dalam aplikasi neobank.

Keunggulan Neo Pinjam

• Pinjaman tanpa jaminan
• Limit pinjaman tinggi hingga Rp25.000.000
• Proses pengajuan pinjaman mudah
• Aman dan terpercaya karena Bank Neo Commerce berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan 
• Tidak ada biaya dan bunga tersembunyi 
• Persetujuan dan pencairan cepat
• Bunga harian mulai 0,06% flat 
• Tenor pinjaman mulai dari 61 hingga 365 hari 

3 Langkah Mudah Ajukan Pinjaman

1. Lengkapi data 
2. Dapatkan limit 
3. Ajukan pencairan
    

Syarat Pengajuan 

• Berusia 21 - 50 tahun 
• Belum pernah terlambat membayar pinjaman atau pinjaman yang sedang terlambat 

Cara Mengajukan Pinjaman Modal Kerja dengan Neo Pinjam

1. Buka aplikasi neobank
2. Pilih Ikon "Neo Pinjam"
3. Klik “Pengajuan Pinjaman” 
4. Kemudian, verifikasi KTP dan isi data
5. Cek Syarat dan Ketentuan 
6. Klik “Ajukan”
7. Verifikasi Wajahmu
8. Pengajuan pinjaman diproses
9. Setelah disetujui, dana akan segera dicairkan ke rekening utama kamu dalam aplikasi neobank.

Jika pengajuan pinjaman disetujui, dana akan langsung tersedia di rekening utama di aplikasi neobank. Gunakan uang tersebut untuk membiayai usahamu. Manfaatkan dana sebijak mungkin. Namun, tanggung jawab pembayaran angsuran tepat waktu harus tetap dijaga untuk menghindari masalah keuangan.

Hanya saja, urusan keuangan usaha tidak bisa selesai dalam satu malam. Ketika kamu mendapatkan modal. Prosesnya terus berjalan selama usaha juga berjalan. Kamu juga akan banyak menemukan perubahan dan situasi tidak terduga. Makanya, kamu butuh persiapan keuangan usaha yang matang. Bukan hanya tentang untung dan rugi saja. 

Yuk, download aplikasi neobank dan ajukan pinjaman neobank di Neo Pinjam. 

Baca juga: Daftar Status Kolektibilitas dari OJK, dari Lancar Sampai Macet

***

PT Bank Neo Commerce Tbk berizin & diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).