• Home
  • Berita
Susah Nabung? Ikuti Tips Menabung ala Metode Kakeibo dari Jepang
Susah Nabung? Ikuti Tips Menabung ala Metode Kakeibo dari Jepang





April 29, 2024 by Wahyu Septiyani

 

Bagi mereka yang kesulitan mengelola keuangan dan mencari pendekatan yang lebih sederhana, Metode Kakeibo menawarkan solusi potensial. Jika kakeibo (dibaca 'kah-keh-boh’) berarti "buku rekening rumah tangga" dalam bahasa Jepang.

Metode ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1904 oleh jurnalis perempuan Jepang bernama Hani Matoke. Metode Kakeibo menjadi sangat populer di era modern berkat dirilisnya buku Fumiko Chiba yang berjudul Kakeibo: The Japanese Art of Saving Money.

Cara mempraktekan metode Kakeibo sendiri cukup mudah. Kamu hanya perlu menyiapkan buku catatan dan alat tulis untuk mencatat pemasukan serta pengeluaran dengan cermat. Namun, kamu juga bisa gunakan aplikasi pencatat keuangan, memo, atau catatan digital. 

Inti dari Kakeibo adalah penekanan pada pembelanjaan secara sadar dan terukur. Hal tersebut diwujudkan melalui tindakan mencatat transaksi keuangan secara fisik dan mengamati pola pembelanjaan.

 

Baca juga: 10 Manfaat Menabung di Bank Sejak Dini Agar Bisa Penuhi Kebutuhan

 

Penerapan Metode Kakeibo 

Saat menerapkan Metode Kakeibo, terdapat empat pertanyaan penting yang perlu kamu tanyakan kepada diri sendiri, di antaranya: 

  1. Berapa banyak uang yang saya punya?
  2. Berapa banyak uang yang ingin saya hemat?
  3. Berapa banyak uang yang dikeluarkan?
  4. Bagaimana membuat kebiasaan belanja jadi lebih efektif?

Tidak ada jawaban benar atau salah. Namun, pastikan kamu menjawab dengan jujur dan apa ada adanya. Pertanyaan-pertanyaan di atas berfungsi sebagai latihan reflektif yang membantu dalam klasifikasi tujuan keuangan dan penentuan target tabungan yang diperlukan.


 

Tips Menabung dengan Metode Kakeibo dari Jepang 

Metode ini bisa menjadi strategi kamu yang sulit menabung. Yuk, ikuti beberapa langkah-langkah di bawah ini:  

 

Lakukan pencatatan pendapatan dan pengeluaran

Tanamkan kebiasaan cermat dalam mencatat seluruh sumber pemasukan dan pengeluaran, mulai dari pengeluaran harian hingga tahunan. Pendekatan komprehensif ini memungkinkan kamu untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap arus masuk dan keluar keuangan. 

Pencatatan yang baik akan membuat arus keuangan yang lebih transparan dan terarah. Catatan keuangan berfungsi sebagai peta yang akan membantu kamu menemukan masalah dan solusinya. 

 

Tetapkan tujuan tabungan

Jika catatan keuangan adalah peta, maka kamu juga harus menentukan tujuan. Tentukan jumlah tabungan yang diinginkan dengan memperhitungkan sisa dana setelah dikurangi pengeluaran bulanan. Disarankan untuk mengalokasikan tabungan di awal bulan untuk memprioritaskan tujuan keuangan dan menghindari risiko pengeluaran berlebihan.

 

Pembuatan anggaran pengeluaran

Kategorikan pengeluaran ke dalam empat kategori utama, yaitu: 

  • Survival: Kebutuhan pokok yang harus dipenuhi seperti makanan, transport, biaya tempat tinggal, dll.
  • Optional: Sifatnya seperti kebutuhan sekunder yang tidak mesti dipenuhi atau bisa dipenuhi jika ada anggarannya, misalnya hiburan, liburan, belanja fashion, nongkrong atau makan di luar, dll.
  • Culture: Kebutuhan tambahan akan wawasan tidak mesti berwujud benda, misalnya langganan streaming film dan musik, majalah, buku, dll.
  • Extra: Dapat disebutnya sebagai kebutuhan tidak terduga yang tidak selalu ada, namun penting dipersiapkan seperti biaya perbaikan rumah, biaya servis kendaraan, kado pernikahan, dll.

Dengan kategori di atas, keuangan kamu jadi lebih terstruktur. Uang kamu pun bisa dimanfaatkan untuk tujuan yang tepat. Kamu juga akan meminimalisir pembelian yang tidak perlu. 


Baca juga: Cara Menabung yang Efektif, Konsisten, dan Bikin Untung

 

Pemanfaatan sistem amplop atau pembagian ke pos-pos tertentu

Secara tradisional, metode Kakeibo mengalokasikan dana ke amplop khusus untuk berbagai pos pengeluaran. Setiap amplop sesuai dengan kategori pengeluaran tertentu, memastikan kejelasan dan disiplin dalam pengelolaan keuangan. Menahan diri dari penggunaan dana antar amplop untuk menjaga keuangan.

Namun, sekarang kamu bisa gunakan cara yang lebih canggih. Misalnya dengan membagi tabungan kamu ke berbagai jenis investasi. Tak hanya tabungan konvensional, kamu juga bisa menyimpan uang di instrumen deposito

Deposito adalah suatu bentuk simpanan yang dananya hanya bisa ditarik pada jangka waktu tertentu. Kelebihan instrumen deposito ini adalah tingkat bunga yang lebih tinggi daripada dengan tabungan biasa. 

Perhitungan suku bunga deposito berbeda dengan tabungan sehingga potensi keuntungannya lebih besar. Namun, penarikan sebelum tanggal jatuh tempo yang disepakati biasanya dibatasi, dengan jangka waktu simpanan berkisar antara 1 hingga 2 tahun, dan terkadang diperpanjang hingga 10 tahun.

Memilih deposito berarti memaksimalkan keuntungan suku bunga deposito dengan menahan diri dari penarikan dini, karena penarikan dini dapat menimbulkan penalti. Semakin lama dana tersebut tidak tersentuh, semakin tinggi bunga yang kamu dapatkan.

Ciri-ciri deposito adalah memiliki risiko rendah, menawarkan stabilitas dan perlindungan terhadap fluktuasi pasar. Selain itu, instrumen deposito juga menawarkan kemudahan lewat teknologi. Kamu bisa membuka, mengecek, hingga menarik dana deposito secara online melalui smartphone. 

Salah satu deposito online yang mudah dan menguntungkan adalah Deposito WOW di aplikasi neobank. Manfaatkan Deposito WOW sebagai salah satu pos keuangan untuk tujuan menengah seperti tabungan pernikahan, DP rumah atau kendaraan, dan lain sebagainya. 

 

Evaluasi keuangan bulanan

Setelah mencatat dan membagi uang ke pos-pos tertentu, saatnya kamu melakukan peninjauan menyeluruh atas catatan pengeluaran. Evaluasi keuangan berfungsi untuk menganalisis anggaran. Siapa tahu ada yang perlu ditingkatkan. Proses ini memang sering dilewatkan, padahal masih harus dilakukan demi tercapainya tujuan keuangan dan menyesuaikan strategi untuk bulan-bulan mendatang.

Metode tradisional ini juga mendorong pembelanjaan yang bijaksana melalui serangkaian pertanyaan sebelum melakukan pembelian, di antaranya: 

  • Apakah saya hidup tanpa barang ini?
  • Apakah saya bisa membelinya dengan kondisi keuangan seperti sekarang?
  • Apakah barang ini benar-benar akan saya gunakan?
  • Apakah saya punya tempat untuk menyimpan barang ini?
  • Kapan pertama kali saya melihat barang tersebut?
  • Bagaimana perasaan saya hari ini? 

Jawab pertanyaan di atas dengan jujur. Dengan begitu kamu bisa mendapat pencerahan dan menghasilkan keputusan yang lebih rasional. Metode Kakeibo menawarkan pendekatan terstruktur terhadap pengelolaan keuangan, menumbuhkan kesadaran dan disiplin dalam kebiasaan belanja. 

 

Download aplikasi neobank di PlayStore dan App Store dan buka Deposito WOW mulai persiapkan dari sekarang untuk masa depan yang lebih tenang. 

 

***

Info lengkap serta syarat & ketentuan mengenai tabungan di neobank, kunjungi bit.ly/neotabungandeposito

PT Bank Neo Commerce Tbk berizin & diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

 

 

 

 

Tunggu apa lagi?

Yuk, cobain pakai neobank sekarang!